Dikabarkan, Samsung sedang menggarap pasar crypto sejak Mei 2022. Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol mendorong perusahaan dan individu untuk berinvestasi di cryptocurrency. Suk-yeol juga menaikkan penghasilan kena pajak minimum atas keuntungan crypto untuk menarik pajak penduduk untuk mengambil risiko.
Momen ini merupakan momen yang tepat karena Korea Selatan telah menutup banyak platform crypto dengan membuat Undang-Undang yang meningkatkan persyaratan dan kewajiban yang diperlukan untuk membuka layanan semacam itu di negara tersebut. Samsung mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh pemain ini dengan cepat.
Pada tahun 2019. Samsung menawarkan dompet crypto yang aman pada model smartphone kelas atas. Saat ini, Samsung Wallet versi terbaru telah tersedia dan mempertaruhkan segalanya pada keamanan dan blockchain. Baru-baru ini, ada desas-desus bahwa Samsung berambisi untuk membuat cryptoasset sendiri.
Platform crypto yang dibuat oleh Samsung akan debut di 2023 mendatang dengan tanggal yang belum diketahui. Banyak yang tidak sabar untuk menunggu Samsung di bisnis crypto karena banyak negara seperti Hongkong dan Amerika yang menjadikan crypto sebagai komoditas yang dicari.
